Kelas ini adalah kelas khusus, di mana program KBMnya dibuat sedemikian rupa, sehingga dapat membuat anak-anak berbakat berprestasi maksimal. Programnya sendiri biasanya berlangsung lebih pendek dari kelas pada umumnya, misalnya beban pelajaran yang secara umum harus diselesaikan selama 3 tahun, di kelas akselerasi diselesaikan dalam 2 tahun.
Pada awalnya sekolah 2 tahun yang sering disebut akselerasi tidak disetujui. Pada akhirnya kemendikbud melakukan evaluasi terhadap masalah ini. Kemendikbud juga mengkhawatirkan makin menjamurnya sekolah yang membuka kelas akselerasi ini tidak diikuti dengan kualitas. Namun hanya sebatas proyek karena anak-anak yang masuk kelas ini ada yang dikenakan biaya lebih tinggi dari yang lain.
Dalam program akselerasi, masa tempuh sekolah dapat lebih cepat. SMP atau SMA yang biasanya tiga tahun dapat ditempuh dengan dua tahun saja. Begitu juga dengan sekolah dasar yang enam tahun dapat ditempuh dalam lima tahun saja. Saya termasuk kedalam orang yang merasakan sekolah akselerasi dimana itu menjadi pengalaman baru. Murid pada kelas akselerasi juga tidak banyak. Jadi, berlangsungnya kbm sangat efektif, seperti kelas privat, dapat lebih cepat mengerti pelajaran. Sistem pembelajarannya sangat berbeda dengan kelas reguler, kelas ini diperuntukkan bagi anak-anak yang mampu menempuh percepatan. Harus disertai juga dengan hasil tes IQ.
Tidak semua sekolah memiliki kelas akselerasi.beberapa tahun terakhir ini masih mengandung pro dan kontra. Kelas akselerasi bisa terus berjalan dan dipertahankan untuk mengembangkan potensi anak-anak yang memiliki kemampuan untuk sekolah percepatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar